Literasi

PANOGI TORANG (26) 

XII IPS 2

Artikel ini menjelaskan kenapa ada peringatan Hari Kanker Sedunia, bagaimana sejarahnya, dan apa tujuannya.

Empat tahun lalu, pada bulan-bulan awal tahun 2016, masyarakat di beberapa negara melakukan aksi memotong rambut mereka. Iseng kah? Atau karena rambut panjang udah nggak jadi trend lagi? 

Tapi ternyata alasannya bukan trend, ataupun kebosanan. Melainkan, mereka sedang merayakan, menunjukkan sebuah sikap solidaritas pada saudara-saudara mereka yang sedang berjuang melawan penyakit kanker di tubuhnya. Gerakan ini bernama #NoHairSelfie. 

Aksi memotong rambut ini menjadi simbol keberanian dan solidaritas yang ditujukan pada orang-orang yang mengidap penyakit kanker, sebagai dukungan dan harapan saudara mereka bisa segera sembuh setelah melewati masa pengobatan, atau terapi. 

Memang, kanker adalah penyakit mematikan yang sangat mengancam hidup manusia. Menurut data yang dipaparkan oleh Union for International Cancer Control (UICC), setidaknya ada 10 juta orang yang meninggal dunia akibat kanker setiap tahunnya. Maka dari itu, UICC mulai menginisiasi adanya peringatan Hari Kanker Sedunia pada setiap tanggal 4 Februari, dan pertama kali diperingati pada tahun 2000.

Tujuan diperingatinya Hari Kanker Sedunia, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya kanker. Selain itu, juga mendorong masifnya pencegahan, pendeteksian dan pengobatan terhadap kanker. 

Selain untuk membuat masyarakat mulai perhatian pada kanker, peringatan ini juga bertujuan untuk solidaritas dan penurunan angka kesakitan juga kematian akibat kanker secara signifikan.

Mungkin belum banyak dari kamu yang tahu, kalau di tanggal 4 Februari di setiap tahun, banyak kegiatan peringatan Hari Kanker Sedunia yang diinisiasi oleh berbagai komunitas, organisasi, bahkan sekolah, dan juga rumah sakit. Acaranya beragam dengan tujuan yang sama. 

Nah, pada tahun 2021 ini, tema Hari Kanker Sedunia sama seperti 2 tahun sebelumnya, yaitu “I Am And I Will”, yang bisa diartikan sebagai komitmen pada setiap individu untuk melakukan sebuah tindakan. 

Tema peringatan ini juga punya turunannya, yaitu “Together, all out our actions matter”. Harapannya masyarakat bisa bergotong royong melakukan suatu tindakan, karena setiap tindakan itu akan menjadi sangat penting.